Pages

Rabu, 11 Maret 2015

Pulang..

entah apa yang kau inginkan lagi
segalanya sudah ku beri
dari yang terkecil hingga paling berarti
atas nama cinta, hati selalu memilihmu
membenarkan segala lakumu
dan memaafkan semua salahmu

kini untuk kesekian kalinya,
aku datang.. dalam kesadaran yang total
menyerahkan hati untuk siap terluka lagi

satu windu sudah ku berjuang setengah mati
ingin melupakanmu,
mengubur hidup-hidup kenangan masa lalu bersamamu,
tak ku biarkan sedikitpun celah untuk mendengarkan jeritan hati
tapi aku gagal,
hingga kering air mata menahan luka, aku tetap gagal..

setengah gila aku mencari-cari benci
ku reka reka segala hal yang berbau kamu
ku tanamkan dalam jantungku,
ku teriakkan sampai tuli bahawa itu adalah benci
kamu adalah kebencian yang tak boleh terampuni
dan lagi lagi aku gagal..
sampai kurus kering aku lelah berlari..
aku tetap gagal..

kini ku putuskan berdamai dengan hati
aku datang, aku kembali pulang..
menyerahkan hati untuk siap terluka lagi.

“…pabila cinta memanggilmu… ikutilah dia walau jalannya berliku-liku… Dan, pabila sayapnya merangkummu… pasrahlah serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu…” (Khalil Gibran)


2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. kalau sudah dapat tanggal, jangan lupa undang orang orang yang di sanggar yaa

    BalasHapus